Banjarbaru adalah sebuah kota
kecil yang berada di Kalmantan Selatan. Dulu kota ini adalah bagian dari
Kabupaten Banjar. Namun, pada 20 April 1999 resmi berdiri sendiri menjadi sebuah kota madya. Luas
kota ini sekitar 371 km². Kota ini berbatasan dengan Kabutan Banjar di sebelah utara, barat dan timur. Sedangkan di sebelah selatan berbatasan dengan Kabupaten Tanah Laut.
Ikon atau ciri khas dari kota ini
adalah tugu Simpang 4 dan tugu Adipura.
|
Tugu Simpang 4 |
|
Tugu Adipura |
Makanan khas di kota ini adalah
soto banjar. Rasanya nikmat dan segar. Sebenarnya hampir sama dengan soto pada
umumnya, hanya saja kuah soto ini bening dan disantap bersama dengan perasan
jeruk nipis agar lebih nikmat. Soto nikmat ini mudah ditemui di warung pinggir
jalan ataupun di restoran. Tentunya dijual dengan harga terjangkau. Jadi tidak
perlu khawatir dan bingung untuk mencari makanan ini.
|
Soto Banjar |
Budaya banjar di kota ini mendominasi. Warga mengembangkan sistem budaya, sistem sosial dan
material budaya yang berkaitan dengan religi, melalui berbagai proses adaptasi,
akulturasi dan assimilasi. Sehingga nampak terjadinya pembauran dalam
aspek-aspek budaya. Meskipun demikian pandangan atau pengaruh Islam lebih
dominan dalam kehidupan budaya Banjar, hampir identik dengan Islam, terutama
sekali dengan pandangan yang berkaitan dengan ke Tuhanan (Tauhid), meskipun
dalam kehidupan sehari-hari masih ada unsur budaya asal, Hindu dan Budha. Namun, di kota ini juga banyak warga yang berasal dari luar Kalimantan Selatan sehingga warganya
heterogen terdiri dari berbagai suku. Bahasa sehari- hari yang digunakan adalah
bahasa Banjar, tetapi tidak sedikit yang menggunakan bahasa Indonesia. Warga kota
ini cukup ramah, peduli kebersihan dan lingkungan. Buktinya kota ini
mendapatkan penghargaan adipura beberapa kali.
Tempat rekreasi di kota ini
sedikit. Salah satunya adalah Museum Lambung Mangkurat, museum kebanggaan warga Banjarbaru. Di museum ini dipajang berbagai budaya Banjar seperti baju adat, kain sasirangan, dan lainnya. Tempat rekreasi selanjutnya adalah
lapangan Murjani. Lapangan ini terletak tepat di seberang Kantor Walikota
Banjarbaru. Anak muda maupun orang dewasa hampir setiap malam terutama malam
Minggu berkumpul di tempat itu. Di tempat itu kita bisa bersantai bersama teman
maupun keluarga sampil menyicipi kuliner.
|
Museum Lambung Mangkurat |
|
Lapangan Murjani |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar